MAJUKAN KKN DEMI NEGARA TERCINTA
Ayo majukan KKN..hehe. KKN bukan berarti
makna negatif, yang berarti Korupsi Kolusi dan Nepotisme. KKN merupakan salah
satu kegiatan yang digagas oleh Universitas Gadjah Mada sebagai salah satu cara
untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat, karena salah satu fungsi
universitas adalah memberikan manfaat kepada masyarakat, dan penggagas kegiatan
KKN ini adalah dating dari seorang yang sangat cerdas, trampil dan cekatan
serta memiliki dedikasi yang tinggi terhadap pendidikan di Indonesia, dia
adalah bapak Prof. Dr. H. Koesnadi Hardjasoemantri, S.H., M.L. Sudah ada yang
kenal siapa beliau ? berikut biografi beliau :
Prof. Dr. H. Koesnadi Hardjasoemantri, S.H.,
M.L., putra pertama pasangan R. Gaos Hardjasoemantri, seorang pegawai tinggi di
Departemen Sosial, dengan R.H.E. Basriah. Mantan Rektor Universitas Gadjah Mada
(UGM) sejak tahun 1986 hingga 1990 ini lahir di Tasikmalaya Jawa Barat pada 9
Desember 1926 dan wafat pada 7 Maret 2007 akibat meledaknya pesawat Boeing 737-400
Garuda Indonesia, sesaat setelah mendarat di Bandara Adi Sutjipto, Yogyakarta.
Beliau merupakan guru besar hukum lingkungan Fakultas Hukum UGM.
Gelar
Sarjana Hukum ia peroleh di Fakultas Hukum UGM pada tahun 1964. Pada tahun
1969, Beliau berkesempatan untuk melanjutkan pendidikannya di Universitas
Perdue Amerika Serikat dan selanjutnya meraih gelar Doktor di Fakultas Hukum
Universitas Leiden, Negeri Belanda pada tahun 1981. Pria yang pernah menjabat
sebagai Kepala Direktorat Pendidikan Tinggi Deptartemen Pendidikan &
Kebudayaan sejak tahun 1969 hingga 1974 ini merupakan inisiator proyek
Pengerahan Tenaga Mahasiswa (PTM) untuk tugas mengajar di luar Pulau Jawa pada
tahun 1951. Kegiatan tersebut yang saat ini dikenal dengan Kuliah Kerja Nyata
Pelatihan Pemberdayaan Masyarakat (KKN–PPM) yang kemudian mendapatkan apresiasi
positif dan banyak diterapkan di berbagai universitas di Indonesia guna melatih
kepekaan mahasiswa terhadap nilai-nilai yang berkembang di masyarakat dan
sebagai bekal untuk terjun langsung ke dalam masyarakat.
Sungguh rasa terimakasih dan rasa hormat wajib
kita berikan kepada beliau yang telah menggagas adanya program KKN oleh
mahasiswa bagi masyarakat. Sehingga harapan masyarakat adalah seorang agent of change benar-benar
terrealisasikan. Diakhir semester 6 kemarin giliran saya dan teman-teman dari
UGM untuk melaksanakan kegiatan KKN. Kegiatan KKN ini hampir diikuti lebih dari
1000 mahasiswa UGM ditahun 2012. Pada kesempatan kali ini saya berkesampatan
untuk melaksanakan program KKN di daerah jawa timur tepatnya Desa kandangtepus,
Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Kelompok KKN kami
beranggotakan 23 mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu serta didampingi oleh
dosen pembimbing yang kami banggakan : Dr. Ir. Saiful Rochdyanto, MS. Sungguh
sangat beruntung bagi kami bahwa kami bias dibimbing oleh salah satu dosen teladan
1 FTP UGM, Universitas Gadjah Mada, 1994.
![]() |
| Bapak Saiful |
Berikut perkenalan diri kami:
Ketua : Ricky
Josua Simanjuntak
Sekretaris : Dita
Oktamaya
Bendahara : Ayu
Prihastini
Kormasit 1 :Dyah
Tri wilujeng
Kormasit 2 : Feri
Edy Purnomo
Kormasit 3 : Yoga
Dwi Cahya
Kormater (Agro) : Adik Pipit Aprilianto
Kormater (MIPA) : Khubah Khoirurobiq
Kormater(SOSHUM): Jessica Nurhidayati Ellison
Anggota :
Rizki Rachmanita, Adnindita
Kusumanurendrani, Julia Anggun, Ahmad Haneef Zuhdy, Rossena Karisma Rasul, Eviyan
Fajar, Hepi Ambarani, Sheily Widyaningsih, Midian Rajagukguk, Mukti, Arindya
Ciptasari, Reza Imam M, Dwi
Purnasari dan yang terakhir saya sendiri Reno Gigih Febrianda.
Dalam kelompok KKN ini kami menamakan diri
kami sebagai KKN-Laskar Grudag Grudug-unit 184. Maksudnya adalah kami sebagai
laskar yang harapannya dapat menjadi pencerah masyarakat Lumajang, amin. Mari kita
awali cerita ini berawal dari terbentuknya kelompok ini. Banyak suka maupun
duka dalam pembentukan kelompok KKN ini, baik dalam penjaringan anggota maupun
hilir masuk dan keluar anggotanya. Hingga akhirnya kami terbentuk. Diawali
dengan berkali-kali rapat serta koordinasi maka kami memutuskan untuk melakukan
langkah awal yakni menggalang dana untuk menyokong pendanaan kelompok kami.
Berbagai macam kami lakukan seperti berjualan di sunmor, berjualan di kost,
hingga berjualan di kampus. Hal ini kami lakukan dengan ikhlas tiada bukan
karena demi terisinya kas kelompok.
![]() |
| berjualan di sunmor |
Kami yang mengusung tema Agroindustry memiliki inisiatif dalam mencoba produk yang akan
diterapkan pada desa sasaran. Produk yang kami akan tawarkan adalah keripik
pisang, serta olahan dari susu sapi dan kambing antara lain karamel, susu
bubuk, serta permen. Harapannya adalah pemberdayaan masyarakat serta dapat
memberikan efek positif terhadap masyarakat yang dituju. Hal ini kami lakukan
karena berdasarkan beberapa survey
yang sudah kami lakukan sebelumnya bahwa masih kurangnya produk olahan yang
dapat menaikkan nilai ekonomi dari produk tersebut, sehingga memberikan ide
bagi kami untuk mengusung tema agroindustry
sebagai tema besar kami. Kami konsultasikan berbagai ide kami kepada dosen
pembimbing dan akhirnya terbentuk beberapa program kedepan yang siap kami bawa
ke Lumajang sebagai gagasan baru. Perlu diketahui bahwa kami merupakan kelompok
KKN pertama dari Universitas Gadjah Mada yang melakukan KKN di Lumajang. Sebelumnya
sudah namun itu berasal dari Universitas lain.
Tahapan yang selanjutnya dilakukan adalah
presentasi tentang tema kepada pihak LPPM UGM yang berpusat di Kantor Pusat
UGM. Pada kesempatan itu yang berkesempatan untuk hadir adalah ketua kami,
serta beberapa perwakilan anggota serta dosen pembimbing kami. Setelah menunggu
beberapa bulan disertai usaha dan doa, dalam upaya melakukan pendanaan untuk
keberangkatan ke Lumajang serta melakukan beberapa program disana, maka tibalah
saatnya yang ditunggu-tunggu. Setelah mengajukan proposal kemitraan dibeberapa
perusahan yang kami tuju alhasil nihil, tidak ada satupun yang merespon.
Bertambah bingunglah kami pada saat itu, hingga akhirnya tiba. Setelah melihat
pengumuman mengenai kelompok KKN mana yang memperoleh hibah dari LPPM-UGM maka
disana tertera nama jelas kelompok kami, UNIT 184 KANDANG TEPUS yang mana
kelompok kami memperoleh hibah dari LPPM-UGM. Sujud syukur kami ucapkan
kehadirat Tuhan karena semua doa dan usaha kami akhirnya didengar dan
dikabulkan. Saat itu kami semua ikut senang dan bergimbara serta tidak lupa
dosen pembimbing memberikan petuah kepada kami bahwa ini merupakan tanggung
jawab yang harus dijalankan dengan sebaik-baiknya demi membawa almamater UGM. Dengan
semangat membara dosen pembimbing kami meminta kami untuk berdiri dan
menghentakkan kaki serta mengucapkan kata semangat ketika beliau mengatakan
UNIT 184, SEMANGAT !!!!. kami semangat pak !!!
To be continue..
Sumber:http://lcdc.law.ugm.ac.id/detail/alumni/213/prof.-dr.-h.
koesnadi-hardjasoemantri,-s.h.,-m.l./

+(FILEminimizer).jpg)
No comments:
Post a Comment