Copyright Text

Stop hanya copy paste, baca-telaah-sadur-dan cantumkan URL.

The content is under copyright, so please attach the URL to your references, stop copy and paste right now.

Thank you.

Thursday, May 22, 2014

Jajanan remang-remang

Apa ya rasanya kalau makan dengan keadaan lampu yang tidak gelap, ya tidak terang juga, ? kalau aku sih males, pingin ngemplok alias menyantap tempe, nanti keliru cabe, nyantap daging keliru kunyit, hahaa. Lucu. Tapi disini tidak demikian. Tempat yang saya maksud ini adalah Raminten. Sudah tidak asing lagi bagi orang-orang yang berdomisili di Yogyakarta dengan rumah makan ini. Yah, benar sekali bahwa rumah makan ini memang mengusung suasana yang santai, dengan properti tempat duduk yang amat nyaman, bahkan pengunjungnya pun dapat merebahkan badannya, diikuti dengan penerangan lampu yang tidak terang dan tidak gelap. Di Raminten ini berbagai macam jenis masakan ada. Mau nasi ayam ? ada, nasi kucing ? ada, mau nasi goreng ? ada, bahkan untuk minuman juga ada yang unik-unik. Mau jamu awet muda ? ada, mau jamu anti lelah ? ada, mau jamu kuat pria ? hmm, sangat ada. Hahaaa. 
Mie goreng dan nasi ayam
Bentuk penyajian pun sangat beragam, sedikit cerita saja, kemarin waktu ke Raminten sama wenny salah satu dari kita pesen susu coklat hangat. Ketika sudah menunggu, awalnya kita tidak langsung meminumnya melainkan tertawa cekakaan karena bentuk gelas untuk wadah susu coklat hangat berbentuk seperti payu*ara wanita. Siapa yang tidak tertawa melihat bentuk gelas yang demikian. Aneh-aneh saja *pikirku. Hahaa. Untuk masalah harga sudah sangat bersahabat dengan semua kalangan, mau itu kalangan mahasiswa, kalangan orang tua, bahkan kalangan artis pun bisa menjangkau harga yang ditawarkan, jangan khawatir. Oiya satu lagi yang unik, untuk pelayan wanita pake kemben loh,*ups* udah deh, silahkan kunjungi lansung aja, biar langsung liat ke TKP.
Sampul daftar menu

No comments:

Post a Comment